Rabu, 11 September 2024

Mengalami Halusinasi Seorang Pemuda Asal Kedungwaru Nekat Menceburkan Diri Kedalam Sumur

By: admin
12 Januari 2022
Dilihat 587 kali

TULUNGAGUNG, Mediatrans9.com

Diduga mengalami halusinasi seorang pemuda berkebutuhan khusus di Kabupaten Tulungagung nekat menceburkan diri ke dalam sumur di rumahnya. 

Korban berhasil selamat setelah dievakuasi oleh tim damkar Tulungagung,TNI dan Polsek Kedungwaru, Unit INAFIS Polres Tulungagung serta Petugas Medis.

Kapolsek Kedungwaru AKP Siswanto, SH saat dikonfirmasi oleh awak mediatrans9.com mengatakan, aksi nekat korban dengan nama inisial ZPA (20) warga Desa/Kecamatan Kedungwaru Kab. Tulungagung, diduga dilakukan pukul 05.30 WIB. Peristiwa tersebut akhirnya diketahui oleh pihak keluarga dan dilaporkan ke aparat desa dan Kepolisian.

"Korban ini adalah tunarungu, dia sekolah di SLB Tulungagung. Korban baru berhasil dievakuasi sekitar pukul 12.45 WIB," kata AKP Siswanto, tepatnya pada hari Rabu 12 Januari 2022

Menurut AKP Siswanto, untuk mengevakuasi korban, tim gabungan yang terdiri dari Damkar, Kepolisian, TNI serta petugas kesehatan membutuhkan waktu hingga berjam-jam, sebab korban menolak dievakuasi. Awalnya petugas damkar hendak memasang alat evakuasi pada tubuh korban, namun yang bersangkutan justru memberontak.

"Kemudian ayah korban yang turun ke dalam sumur, untuk membujuk korban. Akhirnya korban menurut dan berhasil dievakuasi," jelas AKP Siswanto

"Saat dievakuasi kondisi korban mengalami kedinginan, bahkan tubuhnya tampak pucat. Petugas kesehatan yang berada di lokasi langsung turun tangan untuk melakukan pemeriksaan", terang AKP Siswanto

"Dari hasil penyelidikan sementara korban diduga nekat menceburkan diri ke dalam sumur karena mengalami depresi dan halusinasi", ucap AKP Siswanto

"Info awal dia mengalami depresi, saat ini kami masih melakukan pendalaman," kata AKP Siswanto.

Diketahui, Pasca kejadian itu Kepolisian meminta pihak keluarga untuk lebih intensif dalam menjaga korban. Selain itu keluarga juga diminta menutup sumur tersebut, agar kejadian serupa tidak kembali terjadi. (rdi)